Berapa Biaya Ganti Kampas Rem Depan & Belakang?

Kampas rem adalah komponen fast-moving yang paling sering aus. Kalau sudah tipis, rem jadi kurang pakem, muncul bunyi gesekan, bahkan bisa bikin disc rotor ikut rusak. Biaya ganti kampas rem berbeda-beda tergantung jenis mobilnya — Jepang, Eropa, atau SUV besar.

Berikut rangkuman harga dan tips supaya kampas rem lebih awet.

1. Biaya Ganti Kampas Rem Depan & Belakang Berdasarkan Jenis Mobil

Mobil Jepang (LCGC, hatchback, sedan, MPV standar)

Harga relatif paling terjangkau.

Kisaran harga:

  • Kampas rem depan: 300 ribu – 800 ribu

  • Kampas rem belakang: 250 ribu – 600 ribu

  • Disc rotor (kalau ikut rusak): 800 ribu – 2 juta

Mobil Jepang umumnya punya sparepart yang mudah ditemukan → biaya lebih rendah.

Mobil Eropa (BMW, Mercedes, VW, Mini, Volvo)

Material dan desain rem biasanya premium → harga lebih tinggi.

Kisaran harga:

  • Kampas rem depan: 1 juta – 3 juta

  • Kampas rem belakang: 800 ribu – 2 juta

  • Disc rotor: 2 juta – 6 juta

Teknologi rem lebih kompleks + bahan lebih mahal → biaya servis ikut naik.

SUV Besar / Ladder Frame (Fortuner, Pajero, Everest, Patrol)

Butuh kampas yang lebih tebal dan kuat.

Kisaran harga:

  • Kampas rem depan: 700 ribu – 1.8 juta

  • Kampas rem belakang: 600 ribu – 1.5 juta

  • Disc rotor: 1.5 juta – 3.5 juta

SUV membawa beban lebih berat, jadi kampas biasanya habis lebih cepat.

2. Tanda-Tanda Kampas Rem Sudah Harus Diganti

  • Bunyi “ngik-ngik” atau gesekan logam

  • Pedal rem terasa lebih dalam

  • Rem tidak langsung menggigit

  • Getaran saat ngerem

  • Muncul bau hangus setelah jalan turunan

Kalau dua atau lebih tanda ini muncul — waktunya cek.

3. Tips Supaya Kampas Rem Lebih Tahan Lama

1. Hindari rem mendadak

Rem mendadak menghabiskan kampas lebih cepat.

2. Gunakan engine brake di turunan

Terutama pada mobil matic dan SUV besar.

3. Jangan sering ‘menggantung’ kaki di pedal rem

Kebiasaan ini bikin kampas menempel ringan dan cepat aus.

4. Bersihkan sistem rem saat servis berkala

Supaya debu kampas tidak menumpuk dan merusak disc rotor.

5. Gunakan kampas yang sesuai spesifikasi mobil

Produk asal-asalan bisa habis lebih cepat atau tidak pakem.

4. Kenapa Jangan Tunggu Sampai Bunyi Parah?

Kampas rem yang terlalu tipis bisa:

  • Menggores disc rotor

  • Memicu panas berlebih

  • Membuat rem blong

  • Menambah biaya perbaikan 2–3 kali lipat

Lebih murah ganti kampas daripada ganti disc satu set.

Kesimpulan

Biaya ganti kampas rem sangat tergantung jenis mobil. Mobil Jepang paling hemat, mobil Eropa paling mahal, dan SUV berada di tengah. Yang penting: jangan tunggu sampai bunyi logam — kampas yang aus bisa memicu kerusakan yang jauh lebih mahal.



Kampas rem habis mendadak? Hosho siap bantu cover.
Dengan extended warranty, kamu lebih tenang menghadapi kerusakan fast-moving yang muncul tanpa tanda.

Next
Next

Kapan Waktu Tepat Perpanjang Garansi Mobil?