Mesin Mobil Knocking? Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Mesin Mobil Knocking? Ini Penyebabnya dan Cara Mengatasinya
Apakah Anda pernah mendengar suara ketukan atau "knocking" dari mesin mobil saat berkendara? ππ Knocking adalah masalah serius yang bisa merusak komponen mesin jika dibiarkan terlalu lama.
Terlebih dengan perubahan bahan bakar dari Pertalite ke Pertamax Green 92, banyak pemilik kendaraan khawatir apakah bahan bakar baru ini bisa menyebabkan knocking.
Jadi, apa penyebab knocking, dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
1. Apa Itu Knocking pada Mesin?
Knocking adalah suara ketukan atau letupan kecil yang terjadi akibat pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna di dalam ruang bakar.
π Jika dibiarkan, knocking bisa menyebabkan:
β Kerusakan piston dan dinding silinder
β Efisiensi bahan bakar menurun
β Mesin kehilangan tenaga dan terasa berat
Bayangkan mesin seperti hati kendaraan Andaβjika detaknya tidak normal, berarti ada masalah serius yang harus segera ditangani!
2. Penyebab Knocking pada Mesin Mobil
Berikut beberapa penyebab utama mesin mengalami knocking:
β½ a. Bahan Bakar dengan Oktan Terlalu Rendah
Mesin dengan rasio kompresi tinggi membutuhkan bahan bakar dengan angka oktan yang sesuai. Jika Anda menggunakan BBM dengan oktan lebih rendah dari rekomendasi pabrikan, bahan bakar akan terbakar sebelum waktunya, menyebabkan knocking.
π₯ Solusi: Pastikan menggunakan BBM sesuai rekomendasi pabrikan, terutama setelah perubahan dari Pertalite ke Pertamax Green 92.
π¨ b. Campuran Udara dan Bahan Bakar Tidak Seimbang
Mesin membutuhkan campuran udara dan bahan bakar dalam perbandingan yang tepat agar pembakaran optimal. Jika terlalu banyak udara atau bahan bakar, knocking bisa terjadi.
π₯ Solusi: Lakukan pemeriksaan pada sensor udara (MAF sensor) dan sistem injeksi bahan bakar secara berkala.
π§ c. Endapan Karbon di Ruang Bakar
Seiring waktu, karbon dari sisa pembakaran bisa menumpuk di ruang bakar, menyebabkan knocking.
π₯ Solusi: Gunakan bahan bakar berkualitas dengan zat pembersih (detergent additives) dan lakukan pembersihan ruang bakar secara berkala.
π₯ d. Businya Salah atau Sudah Aus
Busi yang sudah aus atau tidak sesuai spesifikasi bisa menyebabkan pembakaran yang tidak stabil, meningkatkan risiko knocking.
π₯ Solusi: Pastikan menggunakan busi yang direkomendasikan oleh pabrikan dan ganti busi secara berkala sesuai jadwal servis.
3. Cara Mengatasi dan Mencegah Knocking pada Mesin Mobil
Jika mobil Anda mengalami knocking, lakukan langkah-langkah berikut:
β Gunakan bahan bakar dengan oktan sesuai rekomendasi pabrikan
β Bersihkan ruang bakar secara berkala untuk menghindari penumpukan karbon
β Pastikan sistem bahan bakar dan udara bekerja optimal
β Gunakan busi yang sesuai dan ganti jika sudah aus
β Servis kendaraan secara rutin di bengkel terpercaya
Dengan melakukan perawatan yang tepat, mesin mobil Anda bisa tetap bekerja dengan optimal tanpa masalah knocking!
4. Apakah Knocking Bisa Merusak Mesin? Bagaimana dengan Garansi?
Jika dibiarkan, knocking bisa menyebabkan kerusakan serius pada mesin, termasuk:
π« Piston bolong akibat detonasi berlebihan
π« Kepala silinder mengalami retak
π« Dinding silinder tergores dan kehilangan kompresi
π Apakah garansi kendaraan menanggung kerusakan akibat knocking?
Tergantung dari penyebabnya. Jika knocking terjadi karena kelalaian dalam penggunaan bahan bakar atau perawatan yang tidak sesuai, garansi dari pabrikan bisa tidak berlaku!
Tapi jangan khawatir! Hosho Care Plus menawarkan perlindungan tambahan untuk mesin dan komponen penting lainnya, termasuk akibat kerusakan dari knocking yang tidak disengaja.
5. Kesimpulan: Jangan Biarkan Mesin Anda Knocking!
Knocking bisa dicegah dengan menggunakan bahan bakar yang sesuai, menjaga kebersihan ruang bakar, dan melakukan servis berkala.
Jika Anda ingin perlindungan lebih untuk mesin mobil Anda, Hosho Care Plus siap memberikan perlindungan garansi tambahan, sehingga Anda bisa berkendara tanpa khawatir! ππ§
π Tertarik dengan perlindungan ekstra? Cek informasi lebih lanjut di website kami!