Checklist Bulanan Supaya Mobil Tetap Bebas Biaya Tak Terduga

Mobil jarang rusak tiba-tiba. Hampir semua kerusakan besar selalu diawali masalah kecil yang sebenarnya bisa kamu cegah kalau rutin cek kondisi mobil setiap bulan.

Checklist bulanan ini simple, tidak makan waktu lama, tapi bisa menghindarkan kamu dari biaya tak terduga seperti overheat, rem blong, atau komponen elektronik yang rusak.


Checklist Bulanan Preventive Maintenance

Komponen : Oli Mesin

Apa yang di cek : Level & warna

Alasan Penting : Melindungi mesin dari gesekan & panas

Estimasi Biaya Jika Rusak : 2 juta – 8 juta (kerusakan mesin ringan), 10–20+ juta (turun mesin)


Komponen : Coolant/Air Radiator

Apa yang di cek : Level MIN–MAX, tidak ada rembesan

Alasan Penting : Mencegah Overheat

Estimasi Biaya Jika Rusak : 600 ribu – 2 juta (radiator), 3–10+ juta (overheat)


Komponen : Aki

Apa yang di cek : Tegangan, kondisi terminal

Alasan Penting : Menghindari mobil susah start

Estimasi Biaya Jika Rusak : 700 ribu – 5 juta


Komponen : Filter Udara

Apa yang di cek : Kebersihan filter

Alasan Penting : Menjaga tarikan & konsumsi bensin

Estimasi Biaya Jika Rusak : 150 ribu – 400 ribu


Komponen : Ban

Apa yang di cek : Tekanan angin, ketebalan kembang

Alasan Penting : Mencegah pecah ban & selip

Estimasi Biaya Jika Rusak : 600 ribu – 3 juta per ban

Komponen : Rem

Apa yang di cek : Ketebalan kampas, respon pedal

Alasan Penting : Kunci keselamatan mobil

Estimasi Biaya Jika Rusak : 300 ribu – 800 ribu (kampas), 1–2.5 juta (disc)


Komponen : AC

Apa yang di cek : Suhu dingin, suara blower, bau

Alasan Penting : Penting untuk perjalanan panjang

Estimasi Biaya Jika Rusak : 300 ribu – 12 juta (kompresor)


Komponen : Wiper & Washer

Apa yang di cek : Kondisi karet + cairan washer

Alasan Penting : Visibilitas aman saat hujan

Estimasi Biaya Jika Rusak : 50 ribu – 300 ribu


Komponen : Lampu-lampu

Apa yang di cek : Headlamp, rem, sein

Alasan Penting : Hindari pelanggaran & risiko kecelakaan

Estimasi Biaya Jika Rusak : 50 ribu – 1 juta (modul LED)


Komponen : Kelistrikan

Apa yang di cek : Tidak ada error di dashboard

Alasan Penting : Sensor elektronik rentan & mahal

Estimasi Biaya Jika Rusak : 400 ribu – 20+ juta (ECU/modul)


Komponen : Transmisi

Apa yang di cek : Perpindahan gigi halus

Alasan Penting : Menghindari kerusakan transmisi

Estimasi Biaya Jika Rusak : 6–25 juta (overhaul), 25–60 juta (ganti unit)


Komponen : Power Steering

Apa yang di cek : Tidak berat, tidak berbunyi

Alasan Penting : Mencegah rack steering rusak

Estimasi Biaya Jika Rusak : 1 juta – 6 juta


Komponen : Kebocoran Fluida

Apa yang di cek : Oli, rem, ATF, coolant

Alasan Penting : Kebocoran kecil bisa jadi kerusakan besar

Estimasi Biaya Jika Rusak : 300 ribu – 3 juta (rata-rata awal)


Tips Supaya Checklist Ini Efektif

  • Catat setiap temuan kecil sebelum jadi besar

  • Servis ringan jangan ditunda, terutama oli & rem

  • Gunakan bengkel yang bisa baca error sensor, karena mobil modern sensitif

  • Jangan abaikan suara aneh dari mesin, suspensi, atau AC

  • Scan OBD sebulan sekali kalau mobil sudah 3+ tahun

Satu hal paling penting: preventive maintenance selalu jauh lebih murah daripada memperbaiki kerusakan besar.

Kesimpulan

Kerusakan besar jarang terjadi mendadak. Dengan checklist sederhana ini, mobil bisa tetap sehat, performa optimal, dan kamu lebih siap menghadapi perjalanan kapan pun.

Cegah dulu sebelum mahal. Lindungi mobil kamu dengan Hosho.
Perlindungan tambahan yang bikin kamu tenang saat ada kerusakan teknis mendadak.

Previous
Previous

Ciri-Ciri Aki Mobil Mulai Lemah dan Kapan Harus Diganti

Next
Next

Biaya Ganti Komponen Elektronik Mobil yang Jarang Disangka